Kuliah PGSD

                                                                         HARI ANAK NASIONAL      Tepat pada tanggal 23 Juli,  Presiden Republik Indonesia yang ke -2 yaitu Bapak Soeharto mencetuskan sebuah gagasan bahwasannya anak-anak Indonesia adalah aset kemajuan bangsa di masa yang akan datang. Sehingga dengan hal tersebut kemudian pada tanggal 23 Juli tepatnya di tahun 1984 merupakan awal mula lahirnya peringatan Hari Anak Nasional. Hal tersebut pula kemudian dimuat dalam Keppres RI No. 44 tahun 1984 yang menjelaskan bahwa Hari Anak Nasional adalah hari yang diperingati se-Indonesia pada tanggal 23 Juli setiap tahun dalam rangka meningkatkan kesejahteraan anak secara keseluruhan.      Ada beberapa tujuan mengapa di peringatinya Hari Anak Nasional (HAN),  diantaranya : Untuk memenuhi hak-hak anak,  mewujudkan tingkat kesejahteraan anak dan memberikan perlindungan yang setinggi-tingginya bagi anak sebagai generasi penerus cita-cita bangsa;  Meningkatkan kesadaran pemerintah,

A. PENDIDIK      Pendidik yaitu salah satu komponen dalam proses belajar mengajar.  Menurut Ahmad Tafsir,  pendidik atau guru adalah orang yang bertanggung jawab terhadap kepentingan peserta didik dengan upaya perkembangan seluruh potensi peserta didik,  baik potensi kognitif,  afektif maupun psikomotor dengan nilai-nilai ajaran islam. Sedangkan menurut Hadari Nawawi,  guru diartikan sebagai orang yang bekerja dalam bidang pendidikan dan pengajaran yang ikut bertanggung jawab dalam mbentuk anak-anak mencapai kedewasaan masing-masing.      UU RI No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional BAB XI pasal 39 ayat 2 menjelaskan bahwa pendidik yaitu : 1. Tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran; 2. Menilai hasil pembelajaran, melakukan bimbingan dan pelatihan; 3. Melakukan penelitian dan pengabdian masyarakat terutama bagi pendidik perguruan tinggi.      Menurut Peters,  ada beberapa Tugas dan Tanggung Jawab seorang guru,  diantaranya :